Python: Dasar Logika dan Boolean

Pada pos kemarin kita sudah mengupas banyak tentang tipe dasar dan operasi pada Python. Ada beberapa tipe data dasar yang perlu penggetahun mendalam seperti nilai Boolean dan String.

Boolean berguna untuk menampung nilai logika seperti benar dan salah, maka dari itu kita perlu belajar dasar logika untuk bisa paham memakai boolean.

Dasar Logika

Logika adalah ilmu dalam berpikir dan bernalar dengan benar. Kalo secara istilah keilmuan, Logika adalah ilmu terkait penurunan kesimpulan yang benar atau tidak benar.

Pernyataan

Pernyataan adalah kalimat yang memiliki nilai benar dan salah, contoh seperti berikut:

- 1 tahun memiliki 12 bulan. (Pernyataan yang benar)

- Indonesia berada di planet Mars. (Pernyataan yang salah)

Cara menentukan sesuatu itu benar atau salah, mengikuti 2 teori yaitu

  • Teori Korespondensi : Keputusan diambil berdasarkan kenyataan.
  • Teori Koherensi : Keputusan di ambil berdasarkan kesepakatan dari kebenaran sebelumnya.

Pernyataan juga ada 2 bentuk : terbuka dan tertutup.

  • Tertutup: pernyataan sudah jelas kebenarannya (tidak perlu pembuktian lanjut).
  • Terbuka: pernyataan belum jelas kebenarannya (seperti pertanyaan).

Ini contohnya:

  • Pernyataan terbuka:
    • Kamu belum mandi
    • Mi ayam rasa ikan
  • Pernyataan tertutup
    • Ilmu yang mempelajari benda langit disebut Astronomi
    • Axolotl hewan bawah air

Operasi

Logika juga punya operasi seperti tipe data punya, berikut jenisnya

  • Ingkaran/Negasi

    Ingkaran ini membalik nilai pernyataan sebelumnya seperti ini:

    • “Kamu sudah tidur”

    Maka ingakarannya

    • “Kamu belum tidur”
  • Disjungsi

    Pernyataan majemuk gabungan dari 2 pernyataan (P1,P2,…) dengan logika Or/Atau.

    Jika dibahasakan dalam logika seperti ini:

    • P1 atau P2
    • P1 sama P2

    Contohnya seperti ini :

    Kucing adalah hewan karnivora atau mamalia
    • P1 = hewan karnivora
    • P2 = hewan mamalia

    Mari kita bentuk gambar kemungkinannya (C):

    • C1 = hewan karnivora atau hewan mamalia (benar, keduanya benar)
    • C2 = hewan karnivora atau bukan mamalia (benar)
    • C3 = bukan karnivora atau hewan mamalia (benar)
    • C4 = bukan karnivora atau bukan mamalia (salah)

    Disjungsi hanya bernilai salah bila kedua pernyataannya salah.

  • Konjungsi

    Pernyataan majemuk gabungan dari 2 pernyataan (P1,P2,…) dengan logika And/Dan.

    Jika dibahasakan dalam logika seperti ini:

    • P1 dan P2
    • P1 tetapi P2
    • P1 walaupun P2

    Contohnya seperti ini :

    Sebelum tidur, ingat sikat gigi dan cuci kaki pakai air.
    • P1 = sikat gigi
    • P2 = cuci kaki

    Mari kita petakan semua kemungkinannya (C):

    • C1 = sikat gigi dan cuci kaki (Benar, gunakan Teori Koheren)
    • C2 = sikat gigi (Salah, ga cuci kaki)
    • C3 = cuci kaki (Salah, ga sikat gigi)
    • C4 = (Salah, ga ngapa-ngapain)

    Konjungsi hanya bernilai benar bila kedua pernyataannya benar.

  • Implikasi

    Pernyataan majemuk yang menggambarkan sebab-akibat dari hubungan 2 pernyataan, Jika P1 benar/salah (penyebab) maka P2 benar/salah (akibat). Jika dibahasakan “Jika ….. maka ….”

    Berikut contoh kalimat :

    • P1 = Hano belajar bahasa Python (Benar)
    • P2 = Hano sedang belajar membuat program (Benar)

    Mari kita petakan kemungkinannya(C):

    • C1 = Jika Hano belajar bahasa Python maka Hano sedang belajar membuat program (Benar)
    • C2 = Jika Hano belajar bahasa Python maka Hano tidak sedang belajar membuat program. (Salah, karena Python bahasa pemrograman)
    • C3 = Jika Hano tidak belajar bahasa Python maka Hano sedang belajar membuat program. (Benar, karena belajar program tidak hanya dengan Python saja.)
    • C4 = Jika Hano tidak belajar bahasa Python maka Hano tidak sedang belajar membuat program (Benar, Hano sedang menganggur)

    Impilkasi hanya akan bernilai salah jika akibatnya salah terlepas dari sebabnya.

  • Biimpilkasi

    Pernyataan majemuk ini menggambarkan sebab dan akibat yang selaras. Bila dibahasakan : " …. Jika dan hanya jika ….".

    Berikut contohnya:

    • P1 = Keran air membeku karena dingin
    • P2 = Cuaca hari ini bersalju

    Pemetaan kemungkinan(C):

    • C1 = Keran air membeku karena dingin jika dan hanya jika cuaca hari ini bersalju. (Benar)
    • C2 = Keran air tidak membeku karena dingin jika dan hanya jika cuaca hari ini bersalju. (Salah)
    • C3 = Keran air membeku karena dingin jika dan hanya jika cuaca hari ini tidak bersalju. (Salah)
    • C4 = Keran air tidak membeku karena dingin jika dan hanya jika cuaca hari ini tidak bersalju. (Benar)

    Biimplikasi akan bernilai salah bila kedua nilai sebab dan akibat berbeda.

Latihan

  • Buatlah bentuk logika dari pernyataan ini:

    P1 = "Hano seorang Virtual Youtuber"

    P2 = "Hano suka dengan ASMR"

  • Tentukan P1 dan P2 merupakan pernyataan terbuka/tertutup.

  • Ingkaran dari P1 dan P2.

  • Konjungsi dan Disjungsinya dari P1 dan P2.

  • Implikasi dan Biimplikasi dari P1 dan P2.

Referensi